Saturday, January 5, 2019
APA MAKSUD FOREX TRADING
Halo, para Trader. Kali ini penulis bakal berceritera tentang perilaku trading saya di wkt lampau. Masa momen penulis masih berstatus newbie (meskipun saat ini belom dapat dikatakan expert) di dunia transaksi trading mata uang asing yg penuh dengan gelora ini.
APA MAKSUD FOREX TRADING
Saya mengenal valuta asing di tahun 2005.
Saya menghabiskan wkt mengajarkan beraneka rupa macam teknik analisa dan transaksi trading dalam waktu lebih kurang setahun. Penulis tidak concern meskipun wkt itu penulis masih berstatus sebagai tenaga marketing di sebuah makelar berjangka. Bagi saya, yg signifikan berlatih dulu. Cari konsumen belakangan saja. Toh masa itu saya enggak digaji, cuman menemukan komisi dari transaksi pengguna saya, itu pun kalau saya berhasil memperoleh nasabah.
Dpt ditebak, perilaku itu berbuah nasehat & nasehat panjang lebar dari supervisor penulis dulu. Beliau pun makin lama bersungguh-sungguh jika ia salah merekrut orang. Namun beliau rupanya menengok kesempatan lain pada diri saya, sehingga akhirnya pada thn 2008 beliau menyarankan penulis untuk menjelma staf market analyst di calo tersebut. But that’s another story.
Tahun 2006, saya memberanikan diri bagi trading dengan kapital patungan bersama tiga orang teman. Di tdk semua 31 hari kesatu penulis transaksi trading beneran account, penulis menyangka performa trading penulis “luar biasa”. Mengapa? Di 3 31 hari pertama, saya sukses membukukan untung berturut-turut kurang lebih 30% dari modal awal. Walau sudah dibagi empat, sebagai fresh graduate kala itu perolehan sebesar itu cuman besar bagi saya.
APA MAKSUD FOREX TRADING
Kepercayaan diri saya bertambah, terlebih miring jumawa.
Saya merasa udah berada di puncak dunia. Bayangkan, dalam tiga bln transaksi trading itu penulis tidak sudah sekalipun melakukan cut-loss. Catat ya: TIDAK PERNAH. Itu artinya 100% dari jual/beli yang saya lakukan dlm tiga bulanan tersebut membuahkan profit.
Nahas, di 31 hari ke-4 saya tak dapat mempertahankan prestasi. Floating loss berlarut-larut sampai akhirnya saya mengatakan diri tak mampu lagi mengelola modal kami. Untungnya sempat profit, sehingga kalau ditotal kerugian kami “hanya” kira-kira 50% dari modal awal (bandingkan dengan kebanyakan trader yang usah sampai terkena margin call).
Masa itu saya menarik kesimpulan keterampilan yg penulis peroleh kurang lengkap. Tapi ternyata kesalahan saya ekstra dari itu. Kesalahan pokok saya yakni mindset yg salah beserta arahan berlatih yang tidak tepat.
Seperti kebanyakan pemain pemula, wkt itu penulis sangat fokus bakal memperoleh otput yang cepat bersama – puguh saja – banyak. Masa itu valuta asing digambarkan sbg salah 1 jenis bisnis yang menawarkan hasil yang cepat. Bahkan mungkin sampai saat ini pun mindset massa masih sama berkenaan forex.
APA MAKSUD FOREX TRADING
Betul bahwa pergerakan price currency jauh ekstra volatile dibandingkan dengan saham.
Misalnya, sehingga kesempatan yg tercipta sebenarnya jauh lbh besar. Di sinilah “racun”-nya. Ambisi utk menerima cuan yang besar dalam waktu kilat adakalanya membuat seorang pemain membuka transaksi yang banget besar. Padahal di balik prospek keuntungan yang gede itu tersimpan pula rawan yg tidak kalah besarnya. Itulah sebabnya mengapa amat direkomendasikan bakal memasung ancaman menggunakan pengaturan pemakaian kapital yg tepat (mengatur jumlah lot) dan pembatasan ancaman yang serasi (manajemen resiko). Sayangnya, keinginan bakal mendapatkan profit dengan cepat menciptakan banyak trader melupakan problem yang sangat mendasar dalam transaksi trading ini.
Itu juga “dosa” yang penulis lakukan dulu. Dalam bayangan saya cuma ada “untung, untung beserta untung”. Semacam yg penulis sampaikan di atas, dlm 3 bln kesatu pengalaman trading penulis nggak sudah memperbuat cut-loss sekalipun. Tak pernah menyekat bahaya dengan hentikan loss. Padahal enggak ada seorang pun yg sanggup tahu persis ke mana price hendak bergerak. Artinya, kita sanggup memperoleh kerugian kapan saja. Antisipasi akan kondisi tsb adalah manajemen resiko, yg banyak dilupakan trader.
APA MAKSUD FOREX TRADING
Kebanyakan ingin kontan mampu melaksanakan trading dengan langkah dgn kata lain program yg siap pakai. Itu pun dulu merupakan dosa saya.
Saya dulu sangat banyak menghabiskan masa untuk melatih beraneka ragam cara atau cara trading nggak pake meluangkan cuma masa bagi memahirkan dasar-dasar trading. Saya terlebih baru menginterpretasikan rancangan pilar trend selesai dua thn terjun ke dunia trading, yang sialnya baru penulis pelajari selepas sempat “terjungkal”. Bayangkan, ada pemain yang berani transaksi trading lebih-lebih sebelum ia paham apa itu trend yg adalah “nyawa” dari pergerakan harga.
Saya kadang kala menganalogikan berlatih trading foreign exchange sebagaimana mendidik beladiri. Tidak mungkin ada seorang karateka yang spontan menyandang sabuk hitam tanpa pakai lewat prosedur berlatih yang panjang mulai dari sabuk putih, kuning dan seterusnya, kecuali kalau ia adalah orang bermanfaat yang diangkat sbg anggota kehormatan perguruan tertentu.
APA MAKSUD FOREX TRADING
Berlatih trading pun demikian.
Seseorang seyogianya mengajarkan sains berkaitan trading dari pangkal yang kompeten serta dgn aturan yang benar juga. Pelajarilah dasar-dasar transaksi trading terlebih dahulu, merupakan trend, tahanan bawah dengan resistance. Sehabis anda menguasai ke tiga elemen tersebut, barulah anda dpt melanjutkan ke materi lain sebagaimana indikator teknikal, design harga (price pattern) & lain-lain.
Kebanyakan kekeliruan yg dilakukan trader adalah langsung “loncat” ke aturan dengan kata lain teknik trading. Padahal bakal dapat mengetahui pd status semacam apa sebuah bimbingan transaksi trading mampu dipergunakan atau tidak, kita butuh menafsirkan apa yg menjelma fundamen proses trading tersebut. Nah, bagi menafsirkan pangkal tips trading tersebut, ingin nggak hendak kita kudu menginterpretasikan dulu dasar-dasar trading.
