Friday, March 8, 2019
APA ITU FOREX FBS
Halo, para Trader. Kali ini saya hendak berceritera tentang perilaku trading saya di waktu lampau. Saat saat penulis masih berstatus newbie (meskipun masa ini blm bisa dikatakan expert) di dunia transaksi trading foreign exchange yg penuh dgn gelora ini.
APA ITU FOREX FBS
Saya kenalan foreign exchange di tahun 2005.
Penulis menghabiskan wkt mengarahkan beragam variasi teknik studi bersama trading dalam waktu lbh kurang setahun. Saya tidak peduli walaupun saat itu penulis masih berstatus bagaikan tenaga sales di sebuah agency berjangka. Untuk saya, yg signifikan belajar dulu. Cari pemakai belakangan saja. Toh waktu itu penulis enggak digaji, cuma memperoleh komisi dari transaksi pelanggan saya, itu pun jika penulis berhasil memperoleh nasabah.
Mampu ditebak, perilaku itu berbuah nasehat beserta nasehat panjang lebar dari supervisor penulis dulu. Beliau pun lama kelamaan pasti bila ia salah merekrut orang. Tapi beliau rupanya menyaksikan kans lain pd diri saya, sehingga akhirnya pd tahun 2008 beliau mengusulkan saya untuk menjadi staf market analyst di makelar tersebut. But that’s another story.
Tahun 2006, penulis memberanikan diri buat transaksi trading dengan modal patungan bersama 3 orang teman. Di sebagian bulanan kesatu penulis trading beneran account, saya mengira performa transaksi trading saya “luar biasa”. Mengapa? Di 3 bulan pertama, penulis sukses membukukan keuntungan berturut-turut sekitar 30% dari kapital awal. Walau sudah dibagi empat, selaku fresh graduate kala itu perolehan sebesar itu cuma gede buat saya.
APA ITU FOREX FBS
Kepercayaan diri penulis bertambah, lebih-lebih miring jumawa.
Penulis merasa sudah berada di puncak dunia. Bayangkan, dlm tiga 31 hari transaksi trading itu saya tak sempat sekalipun menjalankan cut-loss. Catat ya: TIDAK PERNAH. Itu artinya 100% dari transaksi yg saya lakukan dalam 3 30 hari tsb membuahkan profit.
Nahas, di 31 hari ke-4 saya tidak sanggup mempertahankan prestasi. Floating loss berlarut-larut hingga akhirnya penulis memberitahukan diri enggak sanggup lagi mengelola modal kami. Untungnya sempat profit, shg kalau ditotal kerugian kami “hanya” kira-kira 50% dari kapital awal (bandingkan dgn kebanyakan pemain yang mesti hingga terkena margin call).
Masa itu penulis menarik kesimpulan keterampilan yg saya peroleh kurang lengkap. Tetapi nyatanya kekeliruan saya lbh dari itu. Kesalahan primer saya yakni mindset yang salah serta panduan berlatih yang nggak tepat.
Sebagaimana kebanyakan pemain pemula, masa itu saya terlampau fokus utk mendapatkan otput yg cepat dan – tentu saja – banyak. Masa itu forex digambarkan sebagai salah 1 jenis pekerjaan yg menawarkan otput yang cepat. Malahan mungkin sampai wkt ini pun mindset massa masih dengan tentang forex.
APA ITU FOREX FBS
Betul bahwa pergerakan price mata uang jauh extra volatile dibandingkan dengan saham.
Misalnya, sehingga prospek yang tercipta sebenarnya jauh lebih besar. Di sinilah “racun”-nya. Ambisi buat memperoleh profit yang gede dlm waktu tidak lama adakalanya membuat seorang pemain membuka jual/beli yg banget besar. Padahal di balik kans profit yang besar itu tersimpan pula ancaman yang tak kalah besarnya. Itulah sebabnya mengapa sangat direkomendasikan bagi membelenggu resiko lewat pengaturan pendayagunaan kapital yang tepat (mengatur jumlah lot) beserta pembatasan resiko yg serasi (manajemen resiko). Sayangnya, keinginan buat mendapatkan laba dengan cepat membuat banyak trader melupakan perihal yang amat mendasar dlm transaksi trading ini.
Itu juga “dosa” yg saya lakukan dulu. Dlm pendirian penulis hanya ada “untung, cuan beserta untung”. Serupa yang penulis sampaikan di atas, dalam 3 Tiga Puluh hari pertama experiance transaksi trading penulis enggak pernah memperbuat cut-loss sekalipun. Tidak tahu memagari resiko dengan stop loss. Padahal tak ada seorang pun yang bisa tahu persis ke mana price akan bergerak. Artinya, kita dpt menjumpai loss bila saja. Antisipasi bakal masalah tersebut adalah manajemen resiko, yang byk dilupakan trader.
APA ITU FOREX FBS
Kebanyakan mau tepat dapat melaksanakan trading dengan tutorial atau cara yang siap pakai. Itu pun dulu merupakan dosa saya.
Penulis dulu terlalu byk menghabiskan wkt untuk membimbing bervariasi pola dgn kata lain metode transaksi trading tidak perlu meluangkan sekadar waktu untuk melatih dasar-dasar trading. Penulis sampai-sampai baru menafsirkan konsep tumpuan trend sesudah 2 thn terjun ke dunia trading, yang sialnya baru saya pelajari selesai sempat “terjungkal”. Bayangkan, ada pemain yang berani trading bahkan sebelum ia mengerti apa itu trend yg merupakan “nyawa” dari pergerakan harga.
Saya sering menganalogikan berlatih trading forex seperti mengarahkan beladiri. Nggak mungkin ada seorang karateka yg kontan menyandang sabuk hitam tanpa memakai teknik berlatih yang panjang mulai dari sabuk putih, kuning bersama seterusnya, kecuali k'lo ia merupakan orang berarti yang diangkat sebagai anggota kehormatan perguruan tertentu.
APA ITU FOREX FBS
Belajar trading pun demikian.
Seseorang seharusnya membimbing ilmu tentang trading dari sumber yang kompeten bersama dengan aneka tips yg benar juga. Pelajarilah dasar-dasar trading terlebih dahulu, merupakan trend, support dan resistance. Setelah bapak/ibu menguasai ke 3 elemen tersebut, barulah bro/sis dapat melanjutkan ke materi lain seperti indikator teknikal, jenis price (price pattern) & lain-lain.
Kebanyakan kekeliruan yg dilakukan pemain merupakan jitu “loncat” ke prosedur atau sistem trading. Padahal untuk bisa mengerti pd keadaan seperti apa sebuah strategi transaksi trading dapat dipergunakan alias tidak, kita butuh menafsirkan apa yg berubah asas tutorial trading tersebut. Nah, bagi mengerti patokan panduan trading tersebut, ingin tidak kepingin kita harus memahami dulu dasar-dasar trading.
