Friday, November 15, 2019
APA ITU FLOATING FOREX
Halo, para Trader. Kali ini saya hendak berceritera tentang perilaku trading saya di saat lampau. Saat kala penulis masih berstatus newbie (meskipun waktu ini belom dapat dikatakan expert) di dunia transaksi trading mata uang yang penuh dgn gelora ini.
APA ITU FLOATING FOREX
Penulis kenalan forex di tahun 2005.
Penulis menghabiskan wkt mengarahkan berbagai ragam macam cara ulasan serta transaksi trading dlm wkt lbh kurang setahun. Penulis enggak care walaupun waktu itu saya masih berstatus bagaikan tenaga pemasar di sebuah broker berjangka. Buat saya, yg primer berlatih dulu. Cari klien belakangan saja. Toh wkt itu penulis enggak digaji, semata-mata menemukan komisi dari jual/beli pemakai saya, itu pun kalo penulis sukses memperoleh nasabah.
Dpt ditebak, perilaku itu berbuah ceramah serta nasehat panjang lebar dari supervisor penulis dulu. Beliau pun semakin percaya kalo ia salah merekrut orang. Tapi beliau rupanya menonton kesempatan lain pd diri saya, sehingga akhirnya pada thn 2008 beliau menganjurkan saya bagi berubah staf pasar analyst di broker tersebut. But that’s another story.
Thn 2006, saya memberanikan diri utk transaksi trading dengan kapital patungan bersama 3 orang teman. Di tidak semua 31 hari nomor satu penulis transaksi trading beneran account, saya mereken performa transaksi trading saya “luar biasa”. Mengapa? Di tiga bln pertama, penulis sukses membukukan untung berturut-turut berkisar 30% dari kapital awal. Meskipun udah dibagi empat, selaku fresh graduate kala itu perolehan sebesar itu cukup gede bagi saya.
APA ITU FLOATING FOREX
Kepercayaan diri saya bertambah, sampai-sampai condong jumawa.
Saya merasa sudah berada di puncak dunia. Bayangkan, dalam tiga 31 hari trading itu saya nggak pernah sekalipun mengerjakan cut-loss. Catat ya: TIDAK PERNAH. Itu artinya 100% dari transaksi yang penulis lakukan dalam 3 Tiga Puluh hari tersebut membuahkan profit.
Nahas, di bulan ke-4 penulis tak sanggup mempertahankan prestasi. Floating loss berlarut-larut sampai akhirnya saya mengutarakan diri tak sanggup lagi mengelola kapital kami. Untungnya sempat profit, sehingga k'lo ditotal kerugian kami “hanya” kurang lebih 50% dari kapital awal (bandingkan dgn kebanyakan pemain yang butuh sampai terkena margin call).
Masa itu penulis menarik kesimpulan ilmu yg saya peroleh kurang lengkap. Tetapi nyatanya kesalahan saya ekstra dari itu. Kesalahan utama saya merupakan pola pikir yg salah dengan tata cara belajar yang enggak tepat.
Seperti kebanyakan trader pemula, masa itu saya terlampau pangkal utk memperoleh otput yang cepat beserta – puguh saja – banyak. Masa itu foreign exchange digambarkan sbg salah 1 jenis bisnis yang menyodorkan hasil akhir yg cepat. Sampai-Sampai mungkin hingga waktu ini pun pola pikir publik masih dengan mengenai forex.
APA ITU FLOATING FOREX
Betul bahwa pergerakan price mata uang jauh lbh volatile dibandingkan dengan saham.
Misalnya, shg kans yg tercipta benar-benar jauh lbh besar. Di sinilah “racun”-nya. Ambisi bagi menerima profit yang gede dlm masa nggak lama kadang-kadang membuat seorang pemain membuka transaksi yang terlampau besar. Padahal di balik kans keuntungan yang besar itu tersimpan pula rawan yang tidak kalah besarnya. Itulah sebabnya mengapa sangat disarankan buat membatasi rawan lewat pengaturan penggunaan modal yang tepat (mengatur nominal lot) dengan pembatasan bahaya yang sinkron (manajemen resiko). Sayangnya, keinginan bagi mendapatkan cuan dgn cepat membuat byk trader melupakan problem yang amat mendasar dlm trading ini.
Itu juga “dosa” yang penulis lakukan dulu. Dalam pikiran penulis hanya ada “untung, untung dan untung”. Semacam yg saya sampaikan di atas, dalam tiga 31 hari kesatu pengalaman trading penulis nggak sudah mengerjakan cut-loss sekalipun. Enggak pernah membelenggu ancaman dengan hentikan loss. Padahal tidak ada seorang pun yg sanggup tahu persis ke mana nilai mau bergerak. Artinya, kita dapat menerima tekor bila saja. Antisipasi mau persoalan tsb ialah manajemen resiko, yg banyak dilupakan trader.
APA ITU FLOATING FOREX
Kebanyakan ingin tepat bisa menjalani trading dgn strategi atau petunjuk yg siap pakai. Itu pun dulu merupakan dosa saya.
Saya dulu betul-betul banyak menghabiskan waktu bakal mendidik bervariasi sistem alias proses trading tanpa meluangkan sekadar masa untuk membimbing dasar-dasar trading. Saya terlebih baru mengartikan sketsa panduan trend selesai dua thn terjun ke dunia trading, yg sialnya baru penulis kenali selesai sempat “terjungkal”. Bayangkan, ada trader yang berani transaksi trading lebih-lebih sebelum ia paham apa itu trend yang merupakan “nyawa” dari pergerakan harga.
Saya acap menganalogikan berlatih trading mata uang seperti memahirkan beladiri. Tidak mungkin ada seorang karateka yg kontan menyandang sabuk hitam nggak pake melalui operasi belajar yg panjang mulai dari sabuk putih, kuning bersama seterusnya, kecuali k'lo ia yaitu orang krusial yang diangkat bagaikan anggota kehormatan perguruan tertentu.
APA ITU FLOATING FOREX
Berlatih transaksi trading pun demikian.
Seseorang sepantasnya mendidik pengetahuan berkenaan trading dari pangkal yang kompeten & dengan panduan yg benar juga. Pelajarilah dasar-dasar trading terlebih dahulu, ialah trend, support dan resistance. Sehabis agan menguasai ke 3 elemen tersebut, barulah anda dpt melanjutkan ke materi lain semacam indikator teknikal, jenis nilai (price pattern) dengan lain-lain.
Kebanyakan kesalahan yg dilakukan pemain yaitu serta-merta “loncat” ke teknik atau tips-tips trading. Padahal bagi bisa mengetahui pd kondisi seperti apa sebuah tutorial trading sanggup dipergunakan atau tidak, kita butuh mengetahui apa yang menjelma aturan cara trading tersebut. Nah, bagi mengerti fondasi petunjuk transaksi trading tersebut, kepingin nggak pengen kita kudu mengerti dulu dasar-dasar trading.
